Senin, 01 Agustus 2011

Pemantapan Gunung Hutan LAT-DAS XXIX MAPALA FT UNLAM

KEGIATAN INVENTARISASI POTENSI OBJEK WISATA
MAPALA FT UNLAM
MAHASISWA PECINTA ALAM FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
Sekretariat : Kampus Fakultas Teknik Jl.Unlam III Banjarbaru Telp. (0511) 7555551
e - mail : mapala_ft_unlam@yahoo.com

1. Nama kegiatan : Inventarisasi Potensi Objek Wisata
2. Pelaksana Kegiatan : Anggota Muda MAPALA FT UNLAM
3. Waktu Pelaksanaan : 9 Juli – 11 Juli 2011
4. Tempat Pelaksanaan : Tahura Sultan Adam, Desa Mandiangin,
Kabupaten Banjar.

Alam Indonesia memiliki berbagai kelebihan, yang salah satunya dapat dimanfaatkan sebagai objek wisata yang tersebar di seluruh Indonesia. Objek wisata yang kita miliki harus kita rawat dan kita jaga agar dapat memberikan manfaat yang berkesinambungan bagi kelangsungan hidup kita semua, khususnya masyarakat yang berada disekitar objek wisata tersebut.

Mahasiswa pecinta alam Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat bermaksud mengadakan kegiatan berupa inventarisasi potensi objek wisata khususnya yang berada di wilayah Tahura Sultan Adam Desa Mandiangin Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan.
Kami mengharapkan hasil dari kegiatan kami ini dapat menjadi bahan pertimbangan dan tambahan bagi kita semua untuk dapat merawat dan menjaga objek wisata, khususnya di Tahura Sultan Adam Mandiangin dan di objek wisata lainnya yang tersebar diseluruh Indonesia.

Tujuan dari kegiatan ini yaitu, mengoptimalisasikan potensi objek wisata di Tahura Sultan Adam Mandiangin. Inventarisasi macam-macam jenis kekayaan alam dan kerusakan yang berada di Tahura Sultan Adam Mandiangin.

Kegiatan Inventarisasi Potensi Objek Wisata MAPALA FT UNLAM ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 9 Juli 2011 s/d Senin, 11 Juli 2011 di Tahura Sultan Adam Desa Mandiangin, Kabupaten Banjar. Kegiatan tersebut juga merupakan pemantapan materi yang telah di berikan dan juga untuk memenuhi tahapan menjadi anggota penuh angkatan XXIX MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Tahapan kegiatan terbagi dalam beberapa kegiatan, diantaranya pengumpulan informasi, perencanaan kegiatan dan pencarian dana, Training Center ( TC ), latihan lapangan ( simulasi ), materi, dan kegiatan inti.

Kegiatan Inventarisasi Potensi Objek Wisata MAPALA FT UNLAM ini diikuti oleh anggota muda MAPALA FT UNLAM dari LAT-DAS XXIX dan seƱior MAPALA FT UNLAM sebagai penggiring. . Kegiatan yang di lakukan yaitu, mengidentifikasi kerusakan dan macam-macam jenis kekayaan alam yang berada di Tahura Sultan Adam Mandiangin Banjarbaru, serta dapat mengetahui cara membaca peta topografi, dapat membaca peta sesuai dengan dilapangannya. dapat memahami dan mengerti cara menggunakan kompas, menentukan titik koordinat suatu tempat, menentukan suatu tempat yang belum ada di peta (Intersection) dan menentukan atau cara membikin jalur perjalanan (Mountainering).

Upacara pelepasan pemantapan kegiatan gunung hutan ini dilepas oleh Ketua Umum MAPALA FT UNLAM, Abang Bambang Periambodo kepada Ketua Pemantapan LATDAS XXIX, dengan penyerahan Bendera MAPALA FT UNLAM.

Sabtu, 9 Juli 2011 peserta berkumpul dan mengecek barang-barang untuk yang terakhir sebelum berangkat di sekretariat MAPALA FT UNLAM. Upacara pelepasan dimulai pada pukul 14.28 WITA. Upacara ini dihadiri oleh Abang-abang, Mbak-mbak, dan Abituren MFT UNLAM.
Minggu, 10 Juli 2011, pukul 07.25 WITA Kami melakukan perjalanan (Mountainering). Jalan yang dilalui ini tidak mudah, ada tanjakan dan turunan yang curam. Selain itu jalan tanah ini berlobang dan berdebu sekali. Jalan ini juga merupakan jalan yang dilalui truk untuk mengangkut batu dan pasir. Disepanjang jalan terlihat bekas lahan hutan yang terbakar dan terlihat bukit-bukit yang berlubang karena telah dieksploitasi. Untuk jalur selanjutnya lebih berat mulai dari bikin jalan sendiri agar bisa lewat dari semak-semak yang lebat dan berduri, perlu kesabaran yang extra untuk melewati semua perjalanan tersebut. Pukul 20.00 WITA memutuskan untuk berhenti melanjutkan perjalanan lalu membersihkan lahan sekitar untuk dapat mendirikan basecamp II.

Senin, 11 Juli 2011 Pukul 07.32 WITA tim melanjutkan perjalanan kembali. Pada pukul 11.10 WITA tim telah sampai di titik finish pada titik koordinat 114°56'30" BT dan 03°30'48" LS.
jarak sebenarnya yang ditempuh pada hari pertama adalah 6,4 km dengan kecepatan jalan rata-rata adalah 11,38 m/menit, dan pada hari kedua jarak sebenarnya yang ditempuh pada hari kedua adalah 5,25 km dengan kecepatan jalan rata-rata adalah 24, 418 m/menit. Total jarak yang kami ditempuh adalah 11,65 km. Pada pukul 17.40 WITA naik angkutan desa menuju sekretariat MAPALA FT UNLAM. Pukul 18.20 tiba di sekretariat MAPALA FT UNLAM dan dilakukan upacara penutupan dan penyerahan bendera MAPALA FT UNLAM dari ketua pelaksana pemantapan LATDAS XXIX kepada Ketua Umum MAPALA FT UNLAM.

Jumat, 08 April 2011

 Expedition Open Lines Of Wild
MAPALA FT UNLAM
MAHASISWA PECINTA ALAM FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
Sekretariat : Kampus Fakultas Teknik Jl.Unlam III Banjarbaru Telp. (0511) 755555
e - mail: mapala_ft_unlam@yahoo.com

1. Nama kegiatan : Expedition Open Lines Of Wild
2. Waktu Pelaksanaan : 12 s/d 17 Februari 2011
3. Tempat Pelaksanaan : Desa Cantung, Kec.Kelumpang Hulu, Kab. Kotabaru
4. Pelaksana : Anggota Muda MAPALA FT UNLAM


Alam merupakan sumber utama kehidupan selain itu di berikan kekayaan alam yang indah dan berlimpah terdapat pula tebing dan goa yang belum kita ketahui yang dapat dijadikan referensi untuk bisa menambah pengetahuan kita maupun orang lain dalam mengenal alam.





















Gambar :1
kondisi tebing Liang Kalih dari pinggir jalan, Desa Cantung (Kotabaru ). Jl.Prov.KM 317 ( arah Grogot )















Gambar : 2
kondisi goa Irawan Desa Cantung ( Kotabaru ) Jl.Prov.KM 307 ( arah Grogot )


Menjadi bahan pertimbangan tambahan oleh kita dan orang lain untuk dapat membuka jalur wisata alam bebas yang ada di Kalimantan Selatan, khususnya di Desa Cantung, Kab. Kotabaru.
Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild MAPALA FT UNLAM Banjarbaru ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Februari 2011 s/d Kamis, 17 Februari 2011 di Desa Cantung, Kecamatan Kelumpang Hulu, Kabupaten Kotabaru.
Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, ini diikuti oleh Senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Kegiatan tersebut terdiri dari Rock Climbing ( Panjat Tebing ) dan Caving ( Pemetaan Goa ).
Kegiatan ini merupakan tahapan sebagai syarat menjadi anggota penuh MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Tahapan kegiatan terbagi dalam beberapa kegiatan, diantaranya pengumpulan informasi, perencanaan kegiatan dan pencarian dana, Training Center ( TC ), latihan lapangan ( simulasi ), materi, dan kegiatan inti.












Gambar : 3
Abituren, Senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru


Upacara pelepasan dimulai pada pukul 08.00 WITA. upacara ini di hadiri oleh Abituren, senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Upacara pelepasan kegiatan Expedition Open Lines Of Wild ini di lepas oleh Ketua Umum MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, Saudara Frendi Indra Yudha ( MFT/267/XXV/07 ) kepada ketua Expedition Open Lines Of Wild, Anif Suyanto ( Anggota Muda ).
Pada pukul 08.00 WITA Minggu 13 Februari 2011 kegiatan Expedition Open Lines Of Wild di mulai. Pada kegiatan hari pertama ini adalah Rock Climbing ( panjat tebing ). Sebelum melakukan kegiatan, yang dilakukan para anggota tim mulai mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan saat kegiatan Rock Climbing dan melakukan pemanasan sebelum pemanjatan dilakukan.




















Gambar : 4
Kegiatan Rock Climbing ( panjat Tebing )


Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild berakhir pada pukul 05.00 WITA. Sebelum pulang para team melakukan pendinginan dan mendata alat – alat Rock Climbing. Dan dilanjutkan besok kembali, kegiatan Rock Climbing ini di lakukan selama 2 hari. Inti dari kegiatan Rock Climbing itu sendiri, melatih kita untuk percaya kepada teman, bekerja sama dan belajar disiplin.
Pada pukul 08.00 WITA Selasa 15 Februari 2011 Team Expedition Open Lines Of Wild mempersiapkan alat – alat untuk melakukan kegiatan Caving. Kegiatan Caving itu sendiri yaitu melakukan penyelusuran goa dan pemetaan goa tersebut.
















Gambar : 5
Kegiatan ( Caving ) penyelusuran dan Pemetaan Goa


kegiatan Caving ini berakhir pada pukul 05.00 WITA. Kegiatan Caving ini dilanjutkan hari berikutnya.
Gua Irawan yang terdapat di Desa Cantung merupakan salah satu gua yang memiliki keunikan. Bentuk gua membentuk kubah yang besar menyerupai sebuah kapal dimana karakter khusus yaitu berkelok – kelok serta terdapat stalakmit dan stalaktit. Selain itu terdapat pula Batu Bulan dan Pilar. Goa Irawan ini sangat menawan untuk di kunjungi bagi para pencinta goa dan penjelajah goa.
Selain itu Tebing Liang Kalih ( nama tebing di Desa Cantung ) yang terdapat di Desa Cantung merupakan tebing yang sangat memacu adrenaline untuk di panjat bagi para Climber yang ada di Indonesia khususnya Kalimantan Selatan.
Dalam kegiatan Expedition Open Lines Of Wild. kami ( Anggota muda ) MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, mencoba mengekspose Goa dan Tebing yang ada di Desa Cantung kab, Kotabaru yang sebenarnya sangat berpontensi untuk di jadikan tempat Wisata Alam bagi masyarakat maupun mahasiswa.















Gambar : 6
Anggota Muda MAPALA FT UNLAM BANJARBARU Angkatan XXIX
( ki-ka ) Said Adi Firdaus ’ Sadi ’ ( CST Pertambangan ), Anif Suyanto ’ Codet ’ ( CST Mesi), Syarifuddin ’ Lasso ’ ( CST Mesin ), M Azwar Ramadhani ’ Kling-Kling ’ ( CST Lingkungan).














Gambar : 7
SENIOR MAPALA FT UNLAM BANJARBARU



BIODATA PESERTA ANGGOTA MUDA
MAPALA FT UNLAM
Expedition Open Lines Of Wild

Nama : Anif Suyanto “ Codet “
TTL : Rangan Timur, 14 November 1989
Alamat : Jl. Mangga RT 05 RW 01 Kec. Kuaro Kabupaten Paser Rangan Timur
NIM : H1F110214
Prodi : Teknik Mesin
No. HP : 085247627262
Sekolah - SDN 020 Kuaro (Lulus tahun 2004)
- SMPN 1 Kuaro (Lulus tahun 2007)
- SMAN 1 Kuaro (lulus tahun 2009)
- S-1 Teknik Mesin UNLAM ( 2010 )

Nama : M. Azwar Ramadhani ” Kling – Kling ”
TTL : Tanah Grogot, 24 Maret 1992
Alamat : Jl. Raja Alam 1 RT 03 Sambaliung Kabupaten Berau, Kal-Tim
NIM : H1E110069
Prodi : Teknik Lingkungan
No. HP : 085751505252
Sekolah: • TK Aisyah (Lulus tahun 1998)
• SDN 018 Tanah Grogot (Lulus tahun 2004)
• SMPN 1 Sambaliung (Lulus tahun 2007)
• SMAN 1 Tanjung Redeb (Lulus tahun 2010 )
S-1 Teknik Lingkungan UNLAM ( 2010 )

Nama : Said Adi Firdaus ” Sadi ”
TTL : Banjarbaru, 29 Januari 1992
Alamat : Jl. Panglima Batur Barat Gg. Kancil No. 85 Banjarbaru
NIM : H1C110073
Prodi : Teknik Pertambangan
No. HP : 085751101068
Sekolah: • TK PLN Banjarbaru (Lulus tahun 1998)
• SDN Loktabat 7 Banjarbaru (Lulus tahun 2004)
• SMPN 1 Banjarbaru (Lulus tahun 2007)
• SMAN 1 Banjarbaru ( Lulus tahun 2010 )
• S-1 Teknik Pertambangan UNLAM ( 2010 )

Nama : Syarifuddin ” Lasso ”
TTL : Semaras (KTB), 03 September 1990
Alamat : Jl.Raya Lontar KM 75 Desa Semisir RT 04 Kec. Pulau Laut Tengah, Kab,Kotabaru
NIM : H1F110038
Prodi : Teknik Mesin
No HP : 085296675170
Sekolah: - SDN Semaras 1 Pulau Laut Barat.Kotabaru (Lulus tahun 2004)
- SMPN 1 Pulau Laut Barat. Kotabaru(Lulus tahun 2007)
- SMKN 1 Simpang Empat.Tanah Bumbu (Lulus tahun 2010)
- S-1 Teknik Mesin UNLAM ( 2010 )
Expedition Open Lines Of Wild
MAPALA FT UNLAM
MAHASISWA PECINTA ALAM FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
Sekretariat : Kampus Fakultas Teknik Jl.Unlam III Banjarbaru Telp. (0511) 755555
e - mail: mapala_ft_unlam@yahoo.com

1. Nama kegiatan : Expedition Open Lines Of Wild
2. Waktu Pelaksanaan : 12 s/d 17 Februari 2011
3. Tempat Pelaksanaan : Desa Cantung, Kec.Kelumpang Hulu, Kab. Kotabaru
4. Pelaksana : Anggota Muda MAPALA FT UNLAM


Alam merupakan sumber utama kehidupan selain itu di berikan kekayaan alam yang indah dan berlimpah terdapat pula tebing dan goa yang belum kita ketahui yang dapat dijadikan referensi untuk bisa menambah pengetahuan kita maupun orang lain dalam mengenal alam.

Gambar :1
kondisi tebing Liang Kalih dari pinggir jalan, Desa Cantung (Kotabaru ). Jl.Prov.KM 317 ( arah Grogot )



























Gambar : 2
kondisi goa Irawan Desa Cantung ( Kotabaru ) Jl.Prov.KM 307 ( arah Grogot )


Menjadi bahan pertimbangan tambahan oleh kita dan orang lain untuk dapat membuka jalur wisata alam bebas yang ada di Kalimantan Selatan, khususnya di Desa Cantung, Kab. Kotabaru.

Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild MAPALA FT UNLAM Banjarbaru ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Februari 2011 s/d Kamis, 17 Februari 2011 di Desa Cantung, Kecamatan Kelumpang Hulu, Kabupaten Kotabaru.
Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, ini diikuti oleh Senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Kegiatan tersebut terdiri dari Rock Climbing ( Panjat Tebing ) dan Caving ( Pemetaan Goa ).

Kegiatan ini merupakan tahapan sebagai syarat menjadi anggota penuh MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Tahapan kegiatan terbagi dalam beberapa kegiatan, diantaranya pengumpulan informasi, perencanaan kegiatan dan pencarian dana, Training Center ( TC ), latihan lapangan ( simulasi ), materi, dan kegiatan inti.
Gambar : 3
Abituren, Senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru

Upacara pelepasan dimulai pada pukul 08.00 WITA. upacara ini di hadiri oleh Abituren, senior dan Anggota Muda MAPALA FT UNLAM Banjarbaru. Upacara pelepasan kegiatan Expedition Open Lines Of Wild ini di lepas oleh Ketua Umum MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, Saudara Frendi Indra Yudha ( MFT/267/XXV/07 ) kepada ketua Expedition Open Lines Of Wild, Anif Suyanto ( Anggota Muda ).

Pada pukul 08.00 WITA Minggu 13 Februari 2011 kegiatan Expedition Open Lines Of Wild di mulai. Pada kegiatan hari pertama ini adalah Rock Climbing ( panjat tebing ). Sebelum melakukan kegiatan, yang dilakukan para anggota tim mulai mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan saat kegiatan Rock Climbing dan melakukan pemanasan sebelum pemanjatan dilakukan.





























Gambar : 4
Kegiatan Rock Climbing ( panjat Tebing )

Kegiatan Expedition Open Lines Of Wild berakhir pada pukul 05.00 WITA. Sebelum pulang para team melakukan pendinginan dan mendata alat – alat Rock Climbing. Dan dilanjutkan besok kembali, kegiatan Rock Climbing ini di lakukan selama 2 hari. Inti dari kegiatan Rock Climbing itu sendiri, melatih kita untuk percaya kepada teman, bekerja sama dan belajar disiplin.

Pada pukul 08.00 WITA Selasa 15 Februari 2011 Team Expedition Open Lines Of Wild mempersiapkan alat – alat untuk melakukan kegiatan Caving. Kegiatan Caving itu sendiri yaitu melakukan penyelusuran goa dan pemetaan goa tersebut.





















Gambar : 5
Kegiatan ( Caving ) penyelusuran dan Pemetaan Goa

kegiatan Caving ini berakhir pada pukul 05.00 WITA. Kegiatan Caving ini dilanjutkan hari berikutnya.

Gua Irawan yang terdapat di Desa Cantung merupakan salah satu gua yang memiliki keunikan. Bentuk gua membentuk kubah yang besar menyerupai sebuah kapal dimana karakter khusus yaitu berkelok – kelok serta terdapat stalakmit dan stalaktit. Selain itu terdapat pula Batu Bulan dan Pilar. Goa Irawan ini sangat menawan untuk di kunjungi bagi para pencinta goa dan penjelajah goa.

Selain itu Tebing Liang Kalih ( nama tebing di Desa Cantung ) yang terdapat di Desa Cantung merupakan tebing yang sangat memacu adrenaline untuk di panjat bagi para Climber yang ada di Indonesia khususnya Kalimantan Selatan.

Dalam kegiatan Expedition Open Lines Of Wild. kami ( Anggota muda ) MAPALA FT UNLAM Banjarbaru, mencoba mengekspose Goa dan Tebing yang ada di Desa Cantung kab, Kotabaru yang sebenarnya sangat berpontensi untuk di jadikan tempat Wisata Alam bagi masyarakat maupun mahasiswa.

Gambar : 6
Anggota Muda MAPALA FT UNLAM BANJARBARU Angkatan XXIX
( ki-ka ) Said Adi Firdaus ’ Sadi ’ ( CST Pertambangan ), Anif Suyanto ’ Codet ’ ( CST Mesi), Syarifuddin ’ Lasso ’ ( CST Mesin ), M Azwar Ramadhani ’ Kling-Kling ’ ( CST Lingkungan).

Gambar : 7
SENIOR MAPALA FT UNLAM BANJARBARU


BIODATA PESERTA ANGGOTA MUDA
MAPALA FT UNLAM
Expedition Open Lines Of Wild


Nama : Anif Suyanto “ Codet “
TTL : Rangan Timur, 14 November 1989
Alamat : Jl. Mangga RT 05 RW 01 Kec. Kuaro Kabupaten Paser Rangan Timur
NIM : H1F110214
Prodi : Teknik Mesin
No. HP : 085247627262
Sekolah - SDN 020 Kuaro (Lulus tahun 2004)
- SMPN 1 Kuaro (Lulus tahun 2007)
- SMAN 1 Kuaro (lulus tahun 2009)
- S-1 Teknik Mesin UNLAM ( 2010 )




Nama : M. Azwar Ramadhani ” Kling – Kling ”
TTL : Tanah Grogot, 24 Maret 1992
Alamat : Jl. Raja Alam 1 RT 03 Sambaliung Kabupaten Berau, Kal-Tim
NIM : H1E110069
Prodi : Teknik Lingkungan
No. HP : 085751505252
Sekolah : • TK Aisyah (Lulus tahun 1998)
• SDN 018 Tanah Grogot (Lulus tahun 2004)
• SMPN 1 Sambaliung (Lulus tahun 2007)
• SMAN 1 Tanjung Redeb (Lulus tahun
2010)
S-1 Teknik Lingkungan UNLAM ( 2010 )


Nama : Said Adi Firdaus ” Sadi ”
TTL : Banjarbaru, 29 Januari 1992
Alamat : Jl. Panglima Batur Barat Gg. Kancil No. 85 Banjarbaru
NIM : H1C110073
Prodi : Teknik Pertambangan
No. HP : 085751101068
Sekolah : • TK PLN Banjarbaru (Lulus tahun
1998)
• SDN Loktabat 7 Banjarbaru (Lulus tahun 2004)
• SMPN 1 Banjarbaru (Lulus tahun 2007)
• SMAN 1 Banjarbaru (Lulus tahun 2010) • S-1 Teknik Pertambangan UNLAM ( 2010 )


Nama : Syarifuddin ” Lasso ”
TTL : Semaras (KTB), 03 September 1990
Alamat : Jl.Raya Lontar KM 75 Desa Semisir RT 04 Kec. Pulau Laut Tengah, Kab. Kotabaru
NIM : H1F110038
Prodi : Teknik Mesin
No HP : 085296675170
Sekolah : - SDN Semaras 1 Pulau Laut Barat.Kotabaru (Lulus tahun 2004)
- SMPN 1 Pulau Laut Barat. Kotabaru (Lulus tahun 2007)
- SMKN 1 Simpang Empat.Tanah Bumbu (Lulus tahun 2010)
- S-1 Teknik Mesin UNLAM ( 2010 )

Senin, 03 Januari 2011

Kebijaksanaan Lebih Penting Daripada Kepintaran!!!!



Seringkali kita merasa apa yang kita lakukan adalah hal yang baik pada saat itu, tetapi kita tak menyadari hal itu akan membawa keburukan di waktu nanti
Hari ini saya mendapat sebuah email dari seorang sahabat yang pasti mengetahui kalau saya belum menjadi seorang yang bijak, makanya ia mengirimi, sebuah cerita untuk membuka kebijaksanaanku.
Sebuah cerita:
PERTAPA DAN KEPITING
Suatu ketika terdapatlah seorang pertapa muda yang sedang bermeditasi dibawa pohon yang teduh dipinggir sungai. Saat sedang konsentrasi tiba-tiba perhatiannya terpecah dengan suara yang berisik. Kemudian ia membuka matanya untuk melihat apa yang terjadi.
Ternyata suara yang ditimbulkan oleh seekor kepiting yang sedang berusaha keras untuk mencapai tepian sungai dengan melawan arus. Karena merasa kasihan, pertapa itu mengulurkan tangannya untuk menolong. Seketika keriting itu dengan sigap menjepit tangan pertapa itu. Meskipun jarinya terluka karena jepitan kepiting, tetapi hati pertapa itu puas karena telah menyelamatkan si kepiting .
Belum lama bersila untuk melanjutkan meditasinya terdengar lagi suara yang sama dari tepi sungai , ternyata keriting itu mengalami kejadian yang sama. Kemudian pertapa itu kembali menggunakan cara yang sama untuk menolong kepiting itu, yang menyebabkan jari-jarinya terluka dan semakin membengkak.
Melihat kejadian ini, ada seorang tua yang kemudian datang dan menegur si pertapa muda itu, “Anak muda, perbuatanmu menolong adalah cerminan hati yang baik. Tetapi , mengapa demi menolong seekor kepiting engkau membiarkan capit kepiting melukai jarimu hingga sobek dan bengkak?”
Pertapa itu mencoba menjelaskan, “Paman, seekor kepiting memang menggunakan capitnya untuk memegang benda dan saya sedang melatih mengembangkan rasa belas kasih. Oleh sebab itu saya tidak mempermasalahkan jari tangan ini terluka, asalkan bisa menolong nyawa makhluk lain, saya sudah senang! “
Mendengar jawaban pertapa itu, kemudian orang tua itu mengambil ranting, lalu dijulurkan kearah kepiting yang terlihat sedang melawan arus. Segera si kepiting menangkap ranting itu dengan capitnya. “Lihat anak muda, melatih mengembangkan sikap belas kasih memang baik, tetapi harus pula disertai dengan kebijaksanaan. Bila tujuan kita baik, untuk menolong makhluk lain, bukankah tidak harus dengan mengorbankan diri sendiri. Ranting pun kita bisa manfaatkan, bukan begitu?” Kata-kata arif itu keluar dari mulut sang orang tua.
Seketika itu juga pertapa itu tersadarkan. Dalam hidup ini, banyak hal baik yang kita lakukan, tetapi tidak diiringi dengan kebijaksanaan, namun hanya menggunakan pemikiran dan kepintaran sendiri saja.
Seumpama saat anak kita bersalah, kita memarahi dan memukulnya dengan alasan sebagai wujud sayang dan untuk kebaikannya agar tidak mengulangi perbuatannya. Tetapi yang ada, selanjutnya anak itu malah semakin nakal. Karena kemarahan dan pukulan bukanlah jalan yang terbaik.
Seperti juga kita selalu mengikuti keinginan anak, apapun sampai yang tidak perlu kalau diminta pasti dibelikan, sekali lagi karena sayang. Tapi tanpa sadar kita telah mencelakakannya menjadi anak yang akan selalu memaksakan keinginannya. Selanjutnya itu akan terbawa sampai ia dewasa.
Begitu juga, soal denda bagi yang bersedekah kepada anak jalanan di Jakarta. Memang kelihatan aturannya kejam , tapi kalau direnungkan, bila kita selalu memberi dan memberi pada mereka, selamanya mereka akan jadi peminta-minta. Bukankah kita turut bersalah juga? Ada kata bijak mengatakan, orang bijak itu terlihat kejam, tapi hatinya sungguh lembut. Karena yang ia lakukan adalah semata untuk kebajikan.
Jadi intinya, jangan hanya menggunakan pemikiran dalam setiap hal yang kita kulakan, tapi pertimbangkan dengan kebijaksanaan, mungkin pada waktu itu kita akan tidak disenangi, tapi pada akhirnya nanti mereka pasti akan mengerti dan berterimakasih.
 kebijaksanaan vs pengetahuan

Ada perbedaan antara kebijaksanaan dan pengetahuan. Orang bisa saja mengatakan bahwa kebijaksanaan adalah pengetahuan yang dibawa masuk ke dalam hati seseorang untuk kemudian dirasakan atau dialami sebagai kebenaran.

Kita tidak bisa mendapatkan kebijaksanaan dengan cara pasif menerima apa yang kita baca atau dengan mempercayai apa yang dikatakan orang lain kepada kita. Sebelum informasi yang kita baca atau dapat dari orang lain itu diuji oleh pengalaman kita sendiri, tidak mungkin ada kebijaksanaan.

Kebijaksanaan memerlukan perhatian terhadap kehidupan dan kesediaan untuk bertanya dan mengalami langsung apa yang benar.

Seringkali kita merasa apa yang kita lakukan adalah hal yang baik pada saat itu, tetapi kita tak menyadari hal itu akan membawa keburukan di waktu nanti

Berikut petikan email yang saya peroleh dari seorang sahabat, yang mungkin bisa menjadi bahan pencerahan berharga bagi kita semuanya. :


Suatu ketika terdapatlah seorang pertapa muda yang sedang bermeditasi dibawa pohon yang teduh dipinggir sungai. Saat sedang konsentrasi tiba-tiba perhatiannya terpecah dengan suara yang berisik. Kemudian ia membuka matanya untuk melihat apa yang terjadi.

Ternyata suara yang ditimbulkan oleh seekor kepiting yang sedang berusaha keras untuk mencapai tepian sungai dengan melawan arus. Karena merasa kasihan, pertapa itu mengulurkan tangannya untuk menolong. Seketika keriting itu dengan sigap menjepit tangan pertapa itu. Meskipun jarinya terluka karena jepitan kepiting, tetapi hati pertapa itu puas karena telah menyelamatkan si kepiting .

Belum lama bersila untuk melanjutkan meditasinya terdengar lagi suara yang sama dari tepi sungai , ternyata keriting itu mengalami kejadian yang sama. Kemudian pertapa itu kembali menggunakan cara yang sama untuk menolong kepiting itu, yang menyebabkan jari-jarinya terluka dan semakin membengkak.

Melihat kejadian ini, ada seorang tua yang kemudian datang dan menegur si pertapa muda itu, “Anak muda, perbuatanmu menolong adalah cerminan hati yang baik. Tetapi , mengapa demi menolong seekor kepiting engkau membiarkan capit kepiting melukai jarimu hingga sobek dan bengkak?”

Pertapa itu mencoba menjelaskan, “Paman, seekor kepiting memang menggunakan capitnya untuk memegang benda dan saya sedang melatih mengembangkan rasa belas kasih. Oleh sebab itu saya tidak mempermasalahkan jari tangan ini terluka, asalkan bisa menolong nyawa makhluk lain, saya sudah senang! “

Mendengar jawaban pertapa itu, kemudian orang tua itu mengambil ranting, lalu dijulurkan kearah kepiting yang terlihat sedang melawan arus. Segera si kepiting menangkap ranting itu dengan capitnya. “Lihat anak muda, melatih mengembangkan sikap belas kasih memang baik, tetapi harus pula disertai dengan kebijaksanaan. Bila tujuan kita baik, untuk menolong makhluk lain, bukankah tidak harus dengan mengorbankan diri sendiri. Ranting pun kita bisa manfaatkan, bukan begitu?” Kata-kata arif itu keluar dari mulut sang orang tua. Seketika itu juga pertapa itu tersadarkan.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Dalam hidup ini, banyak hal baik yang kita lakukan, tetapi tidak diiringi dengan kebijaksanaan, namun hanya menggunakan pemikiran dan kepintaran sendiri saja.

Seperti juga kita selalu mengikuti keinginan anak, apapun sampai yang tidak perlu kalau diminta pasti dibelikan, sekali lagi karena sayang. Tapi tanpa sadar kita telah mencelakakannya menjadi anak yang akan selalu memaksakan keinginannya. Selanjutnya hal itu akan terbawa sampai ia dewasa nantinya

Ada kata bijak mengatakan, orang bijak itu terlihat kejam, tapi hatinya sungguh lembut. Karena yang ia lakukan adalah semata untuk kebajikan.

Jadi intinya, jangan hanya menggunakan pemikiran dalam setiap hal yang kita lakukan, tapi pertimbangkan dengan kebijaksanaan, mungkin pada waktu itu kita akan tidak disenangi, tapi pada akhirnya nanti mereka pasti akan mengerti dan berterimakasih.

Minggu, 02 Januari 2011

jeritan hati AUK

Engaku jauh
Akupun jauh
di hempas bayang kesunyian
di saat hari-haripun mulai berlalu
Menanti kedatangan mu
selalu ku tunggu
Dan hari itupun datang
tapi memnanti hari esokpun
telah berlalu
Hanya sebentar engkau datang untuk ku
Ku mengerti
engkau tidak menginginkan itu
Ku mengerti

semua ini pasti berlalu

Jumat, 24 Desember 2010


HUBUNGAN TEKNIK KIMIA DAN TEKNIK MESIN
Pada masa sekarang ini, teknik kimia dan teknik mesin selalu terlibat dalam proses pengembangan dan proses produksi produk yang sangat beragam. Produk-produk ini meliputi material berunjuk kerja tinggi untuk keperluan antariksa, otomotif, biomedis, elektronik, lingkungan, dan militer. Contoh produk yang dihasilkan adalah serat yang sangat kuat, bahan tekstil, pelekat, material komposit untuk kendaraan, material yang aman digunakan untuk implan, dan obat-obatan.
Jadi Ruang lingkup teknik kimia dan teknik mesin sangatlah luas, melingkupi bidang bioteknologi, nanoteknologi, hingga mineral. Bidang-bidang yang erat berhubungan dengan teknik kimia antara lain teknikHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_bioproses" HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_bioproses"bioproses (atau teknikHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_bioproses" HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_bioproses"biokimia), teknikHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_biomedis" HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_biomedis"biomedis, teknikHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_biomolekular" HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_biomolekular"biomolekular, kimia dan bioteknologi, sedangkan teknik mesin itu sendiri mengenai aplikasi dari prinsip fisika untuk analisa, desain, manufaktur dan pemeliharaan sebuah sistemHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sistem_mekanik&action=edit&redlink=1" HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sistem_mekanik&action=edit&redlink=1"mekanik. Ilmu ini membutuhkan pengertian mendalam atas konsep utama dari cabang ilmu mekanik, kinematik, termodinamik dan energi. Ahli atau pakar dari teknik mesin biasanya disebut sebagai insinyur (teknik mesin), yang memanfaatkan pengertian atas ilmu teknik ini dalam mendesain dan menganalisa pembuatan kendaraan, pesawat, pabrik industri, peralatan dan mesin industri dan lain sebagainya.
      Di Indonesia saat ini cabang yang sangat berkembang adalah perawatan dan umumnya mengenai perawatan mobil dan sepedaHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Sepeda_motor" motor. salah satu cabang ilmu teknik mesin yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membuat dan mengembangkan alat-alat transportasi darat yang menggunakan mesin, terutama sepedaHYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Sepeda_motor" motor, mobil, bis dan truk. Menggabungkan elemen-elemen pengetahuan mekanika, listrik, elektronik, keselamatan dan lingkungan serta matematika, fisika, kimia, biologi dan manajemen.
Cabang-cabang dari teknik mesin atau teknik otomotif  meliputi :
         Perencanaan (product atau design)
         Pengembangan (development)
         Produksi (manufacturing)
         Perawatan (maintenance)
Dalam teknik mesin atau teknik otomotif, menguasai sistem-sistem yang ada alat-alat transportasi darat merupakan suatu keharusan. Sistem tersebut terdiri beberapa sistem utama dan puluhan subsistem. Sistem tersebut dapat dikelompokkan :
         Mesin (engine)
         Pemindah daya (power train).
         Penggerak akhir (final drive)
         Roda (wheel)
         Bodi.
Teknik kimia itu sendiri selalu menitikberatkan pekerjaannya untuk menghasilkan proses yang ekonomis. Untuk mencapai tujuan ini, seorang insinyur teknik kimia dapat menyederhanakan atau memperumit aliran proses produksi untuk memperoleh proses yang ekonomis. Selain melalui perancangan aliran proses produksi, seorang insinyur teknik kimia juga dapat menghasilkan proses yang ekonomis dengan merancang kondisi operasi. Beberapa reaksi kimia memiliki laju reaksi yang lebih tinggi pada tekanan atau temperatur operasi yang lebih tinggi. Proses produksi amonia adalah contoh dari pemanfaatan tekanan tinggi. Agar laju pembentukan amonia cepat, reaksi dilangsungkan dalam suatu reaktor bertekanan tinggi.
Ilmu-ilmu yang menjadi dasar dalam teknik kimia, antara lain adalah:
         Peristiwa perpindahan massa, energi, momentum
         Termokimia
         Termodinamika
Terdapat pula ilmu-ilmu pendukung yang teknik kimia, antara lain:
         Ilmu tentang material
Selain ilmu dasar dan ilmu pendukung, terdapat pula kemampuan-kemampuan dan pengetahuan-pengetahuan aplikatif yang perlu dikuasai oleh seorang insinyur teknik kimia, antara lain:
         Instrumentasi
         Evaluasi ekonomi pabrik kimia
Sedangkan Teknik Mesin itu sendiri adalah ilmu yang mempelajari energi dan sumber energinya. Hal-hal yang dipelajari dalam teknik mesin banyak berurusan dengan penggerak-penggerak awal, seperti turbin uap, motor bakar, mesin-mesin perkakas, pompa dan kompresor, pendingin dan pemanas, dan alat-alat kimia tertentu. Dalam hal penggerak-penggerak awal ini, teknik mesin mengajarkan cara penggunaan yang efisien dan ekonomis. Hal lain yang dipelajari dalam teknik mesin adalah sifat fisis dan fenomena yang terjadi pada suatu bahan. Hal ini termasuk sifat bahan dalam menyangga tarikan, tekanan, momen, atau puntiran. Sifat bahan penting untuk dipelajari dikarenakan dalam mendesain suatu barang, kita harus menentukan dulu kegunaan dari barang tersebut dan gaya-gaya apa saja yang akan diperlakukan pada barang tersebut. Dalam teknik mesin juga diajarkan untuk mengubah sifat fisis suatu bahan jika didapati tidak ada bahan yang memenuhi persyaratan, yaitu dengan perlakuan panas ataupun penambangan unsur-unsur tertentu di dalam bahan yang tersedia di alam.
teknik mesin biasanya terdiri dari :
         Perancangan Mekanik dan Konstruksi
         Proses Manufaktur dan Sistem Produksi
         Konversi energy
         Ilmu Bahan / Metalurgi

Nama             : Syarifuddin
NIM               : H1F110038
Prodi              : Teknik Mesin
Status             : Mahasiswa , Fak.TEKNIK 
Alamat            : Komplek Husada Permai no.46